Gunungkidul TV – Kabupaten Gunungkidul tak hanya punya deretan pantai yang memikat mata, tapi juga menyimpan permata tersembunyi berupa telaga alami. Salah satunya adalah Telaga Serpeng, yang berada di Padukuhan Serpeng, Kalurahan Pacarejo, Kapanewon Semanu.

Di tengah lanskap perbukitan karst yang identik dengan tanah tandus dan sumber air terbatas, Telaga Serpeng hadir bak anugerah. Airnya yang tenang berwarna hijau kebiruan, dikelilingi rimbunan pepohonan yang meneduhkan. Saat angin berhembus, permukaan air memantulkan bayangan langit dan pepohonan, menciptakan panorama sederhana yang menenangkan jiwa.

Bagi warga sekitar, telaga ini bukan sekadar pemandangan indah. Ia adalah sumber kehidupan: mengairi sawah, menghidupi ternak, bahkan menjadi penopang aktivitas sehari-hari. “Telaga ini sudah ada sejak dulu, turun-temurun menjadi andalan warga,” tutur salah seorang penduduk sembari menunjukkan area persawahan di sekitarnya.

Ketika musim hujan, telaga tampak penuh dan luas, seolah menjadi danau kecil yang menghidupkan desa. Namun meski kemarau panjang datang, airnya tidak pernah benar-benar kering berkat mata air alami yang menjaganya tetap bernapas. Inilah yang membuat Telaga Serpeng dianggap istimewa.

Kini, seiring berkembangnya pariwisata Gunungkidul, Telaga Serpeng mulai dilirik sebagai destinasi alternatif. Belum banyak fasilitas wisata yang tersedia, tapi justru di situlah daya tariknya: alami, tenang, dan apa adanya. Wisatawan yang datang bisa menikmati suasana pedesaan, mendengar suara burung, atau sekadar duduk di tepian sambil meresapi kesejukan angin. Telaga ini juga menyimpan potensi besar untuk dikembangkan, baik sebagai wisata edukasi air, tempat pemancingan, maupun wisata budaya berbasis masyarakat. Jika dikelola dengan bijak, Telaga Serpeng bisa menjadi ikon baru Semanu, sekaligus menjaga harmoni antara alam, warga, dan wisatawan.

View this post on Instagram

A post shared by Gunungkidul TV – GKTV (@gunungkidultv)

Bagi siapa pun yang rindu suasana damai jauh dari hiruk pikuk kota, Telaga Serpeng adalah jawaban sederhana sebuah telaga kecil yang menyimpan cerita besar tentang kehidupan dan ketenangan.