Gunungkidul TV – Di tengah hiruk pikuk tren musik di media sosial, satu nama mencuri perhatian publik yakni Damara De. Penyanyi muda kelahiran 26 Januari 2002 ini hadir membawa warna baru dalam industri musik pop Jawa dan dangdut koplo.

Berasal dari Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Damara De mengawali kariernya secara sederhana mengunggah cover lagu di Instagram dan YouTube. Namun, berkat suara khas dan penghayatan yang tulus, setiap unggahannya perlahan menanjak ke tangga trending dan mengundang jutaan penonton.

Damara De nama panggung dari Damara Dewanti bukan sekadar fenomena viral. Ia merupakan representasi generasi muda yang berani mengeksplorasi akar budaya lokal dengan sentuhan modern. Lagu-lagu yang ia bawakan, seperti Pedhot Janji, Tak Seperti Yang Dulu, hingga duetnya yang populer Yowes Modaro bersama Afershine, menjadi bukti bahwa musik daerah mampu menembus batas ruang dan selera, bahkan sampai ke penikmat musik di luar Jawa.

Perjalanan Damara De menjadi inspirasi bagi banyak anak muda. Dengan latar belakang yang sederhana dan usia yang masih belia, ia berhasil menunjukkan bahwa konsistensi dan kreativitas bisa membuka jalan menuju panggung besar. Tak hanya menghadirkan hiburan, karya-karyanya juga mengingatkan publik bahwa bahasa daerah dan musik tradisi bukan sekadar warisan, melainkan juga ruang ekspresi yang terus hidup dan relevan.

Lewat suara lembut namun bertenaga, serta lirik yang dekat dengan keseharian masyarakat, Damara De berhasil menciptakan koneksi emosional dengan para pendengar. Kehadirannya menjadi semacam angin segar di tengah industri musik yang serba cepat berubah, sekaligus bukti bahwa karya berakar lokal tetap punya tempat di hati masyarakat luas.

Di balik sorotan panggung, Damara De dikenal sebagai sosok yang rendah hati. Meski informasi mengenai keluarganya jarang dipublikasikan, ia terus fokus pada karya dan interaksi dengan penggemar. Semangatnya tak hanya menghibur, tetapi juga mencerahkan: menginspirasi generasi muda untuk mencintai budaya sendiri, berani bermimpi, dan konsisten berkarya. (Red)