NOMER WHATSAPP AGAR TIDAK DIBAJAK ORANG LAIN, LAKUKANLAH LANGKAH INI

Gunungkidul TV – Pengguna WhatsApp perlu berhati-hati jika diminta menghubungi ke nomor tertentu. Ini sudah banyak dilaporkan menjadi modus penipuan dan pembajakan, terlihat simpel tetapi menjadi petaka jika nomer WhatsApp yang dibajak adalah orang yang dikenal oleh banyak orang.

Triknya cukup sederhana, ungkap pendiri pendiri dan CEO CloudSEK Rahul Sasi, yakni korban akan menerima telepon dari pelaku yang meminta menelepon nomor tertentu, berikutnya peretas akan bisa mengambil alih akun WhatsApp pengguna.

Nomor yang diminta untuk dihubungi adalah **67* [10 digit nomor] atau *405* [10 digit nomor]. Namun ternyata ini membuat akun WhatsApp keluar secara otomatis dan pelaku akan memiliki kendali penuh pada akun itu. Begitu peretas mendapatkan akses ke akun, mereka meminta uang pada kontak yang dimiliki korban.

Dengan cara ini, penyerang menipu kontak WhatsApp korban bahkan sebelum korban menyadari telah kehilangan kendali atas akunnya,” kata Rahul Sasi, dikutip dari 91 Mobiles, Senin (5/9/2022). ”Karena penyedia layanan di seluruh dunia menggunakan nomor yang dimulai dengan 67 atau 405, para korban biasanya tidak ragu untuk menelepon”.

Modus ini serupa seperti mengambil alih akun dengan cara meminta kode One Time Password (OTP). Untuk menghindari pembajakan nomer wa kita, kita dapat melakukan cara ini, yakni mengaktifkan two step verification.

Cara mengaktifkan two step verification pada aplikasi Whatsapp:
1. Buka aplikasi WhatsApp
2. Tekan ikon tiga titik di bagian pojok kanan atas
3. Lanjutkan dengan masuk ke menu Settings
4. Klik Pengaturan Akun
5. Klik Two-step Verifikasi
6. Berikutnya akan ada permintaan untuk mengaktifkan fitur dengan PIN dan tekan enable
7. Buat PIN dengan memasukkan enam angka sesuai keinginan
8. WhatsApp akan meminta memasukkan alamat email yang terhubung dengan akun. Ini digunakan saat ingin mengganti PIN.

__Terbit pada
September 6, 2022
__Kategori
Ragam