Gunungkidul TV – Sebuah rumah milik warga di Padukuhan Rejosari, Kalurahan Serut, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, ludes terbakar Rabu (29/10/2025) malam. Diduga, kebakaran dipicu korsleting listrik dari ponsel yang sedang diisi daya.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 22.30 WIB di rumah milik Sulis Wibowo (40), seorang petani setempat. Berdasarkan keterangan saksi, api pertama kali diketahui oleh Dani (18), anak korban, yang saat itu tengah mengisi daya telepon genggam di kamar. “Saya sedang ngecas HP di kamar, lalu ke kamar mandi. Tiba-tiba terdengar suara ledakan dan ketika saya keluar, api sudah membesar,” tutur Dani kepada petugas.

Mendengar teriakan anaknya, Sulis Wibowo segera membangunkan istri dan anak perempuannya untuk menyelamatkan diri. Ia juga sempat mengeluarkan mobil yang terparkir di teras rumah agar tidak ikut terbakar. Warga sekitar bersama petugas Damkar Kabupaten Gunungkidul dan Damkar Klaten bergotong royong memadamkan api. Sekitar pukul 22.50 WIB, kobaran api berhasil dijinakkan.

View this post on Instagram

A post shared by Gunungkidul TV – GKTV (@gunungkidultv)

Akibat kejadian itu, rumah berukuran sekitar 8 x 10 meter terbakar hingga 90 persen. Plafon berbahan PVC mempercepat merambatnya api ke seluruh bagian rumah. Tidak ada korban jiwa, namun Sulis dan Dani mengalami luka bakar ringan pada ibu jari kaki kanan dan telah mendapat perawatan medis.

Dari hasil pendataan awal, kerugian material ditaksir mencapai sekitar Rp200 juta, meliputi bangunan rumah, perabotan, serta uang tunai dan perhiasan emas yang ikut terbakar. (Red)