Gunungkidul TV – Kabupaten Gunungkidul kembali menghadirkan terobosan baru di bidang teknologi dan kreativitas digital. Melalui ajang Digital Talent Award (DTA) Gunungkidul 2025, generasi kreatif dari berbagai latar belakang diberi ruang untuk menunjukkan karya terbaik mereka dengan tagline Talent Digital Gunungkidul Kreatif Mendukung Pemerintah Cerdas dan Layanan Publik Unggul.

Kompetisi ini bukan sekadar lomba, melainkan wahana untuk menyalakan semangat inovasi di tengah masyarakat. Dengan total hadiah mencapai Rp19,5 juta, DTA Gunungkidul 2025 diharapkan mampu menjadi panggung apresiasi sekaligus dorongan nyata bagi talenta digital lokal agar berkontribusi langsung terhadap pembangunan daerah.

Tiga Kategori, Tiga Wajah Kreativitas

DTA Gunungkidul 2025 menghadirkan tiga kategori lomba, masing-masing dengan karakter yang unik diantara yang pertama Government Transformation Academy (GTA), ini dikhususkan untuk ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. Peserta ditantang membuat video berbasis kecerdasan buatan (AI) yang mengangkat literasi layanan publik perangkat daerah.

Yang kedua Thematic Academy (TA), Dibuka untuk masyarakat umum dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM). Karya yang dilombakan berupa video dokumenter atau berita tentang potensi, cerita, atau dinamika di wilayah kalurahan masing-masing.

Ketiga Digital Entrepreneurship Academy (DEA). Menjadi ruang bagi pelaku UMKM, guru, tenaga pendidik, dan pelajar. Karya yang dilombakan berupa video berbasis AI untuk promosi produk, strategi pemasaran digital, maupun materi pembelajaran sekolah.

Untuk jadwal Kompetisi, kegiatan Sosialisasi pada 11–15 Agustus 2025, Pendaftaran di 15 Agustus–15 September 2025 (via link resmi: dta.gunungkidulkab.go.id)

Kemudian untuk verifikasi & Kurasi di 15–19 September 2025. Penjurian pada 22–25 September 2025. Pengumuman Nominator: di 30 September 2025 dan Pengumuman Pemenang & Pemberian Penghargaan: 6 Oktober 2025

Setiap kategori akan melahirkan tiga juara dengan hadiah berjenjang: Juara I Rp3.000.000, Juara II Rp2.000.000, dan Juara III Rp1.000.000.

Syarat, Kreativitas, dan Integritas yakni Peserta wajib menampilkan karya orisinal, relevan dengan kategori yang diikuti, dan tidak melanggar hak cipta. ASN, pelajar, atau guru juga diwajibkan menyertakan surat rekomendasi dari instansi atau sekolah masing-masing. Seluruh karya diposting di Instagram, sembari mengikuti akun resmi Pemkab Gunungkidul, Bupati, dan Wakil Bupati. Selain aspek teknis, peserta juga dituntut menjaga etika: tidak boleh memuat konten yang menyinggung SARA, norma hukum, atau bertentangan dengan kebijakan pemerintah daerah.

Ajang Talenta, Ruang Inovasi

Kehadiran DTA Gunungkidul 2025 seakan menjadi bukti bahwa digitalisasi bukan lagi sekadar wacana, melainkan sebuah gerakan nyata. Lewat karya berbasis teknologi, masyarakat diajak untuk berpartisipasi aktif dalam transformasi pemerintahan sekaligus mendukung kualitas layanan publik yang lebih unggul. Bagi masyarakat yang penasaran atau ingin bertanya seputar kompetisi ini, panitia menyediakan kanal komunikasi melalui akun resmi Instagram @dtagkofficial.

Dengan semangat kebersamaan, kreativitas, dan inovasi, DTA Gunungkidul 2025 diharapkan mampu melahirkan talenta digital unggulan yang membawa harum nama Gunungkidul, sekaligus memberi kontribusi nyata bagi pelayanan publik yang semakin cerdas. (Red/Imuhar)