MENGENAL BIKERSMU LEBIH DEKAT: DAKWAH MUHAMMADIYAH YANG MENGASPAL

Gunungkidul TV – Dakwah tidak selalu harus di mimbar. Kini, semangat berdakwah itu bisa hadir lewat deru mesin motor, helm full face, dan jaket bertuliskan BikersMu.

Komunitas pengendara motor ini tumbuh menjadi wadah dakwah bergembira, menyapa akar rumput warga Muhammadiyah dari Sabang hingga Merauke.

Legal dan Diperkuat PP Muhammadiyah

BikersMu bukan sekadar komunitas hobi biasa. Ia berdiri atas dukungan penuh dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui dua lembaga resmi: Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) dan Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) PP Muhammadiyah. Sebagai bentuk legalitas, BikersMu telah mengantongi SK Gugus Tugas BikersMu Pusat dengan nomor: 16.SKP-LPO/1.23/B/2024. Dokumen ini menjadi dasar pembentukan kepengurusan BikersMu di tingkat Wilayah (PWM) dan Daerah (PDM) seluruh Indonesia.

Meski bukan Ortom maupun UPP Muhammadiyah, BikersMu memiliki struktur legal sebagai komunitas hobi motor dengan spirit dakwah. Ini adalah bentuk baru Dakwah Kultural Muhammadiyah yang membaur dengan gaya hidup masyarakat modern.

Dari Sabang sampai Merauke: Jaringan Bikers Muhammadiyah

Hingga pertengahan 2025, BikersMu telah hadir di 27 provinsi dengan puluhan chapter di kabupaten dan kota. Di tingkat daerah (PDM), disebut Chapter, di tingkat wilayah (PWM) disebut Korwil, dan secara nasional dipimpin oleh Pengurus Pusat BikersMu. Menariknya, BikersMu tidak mengenal sistem cabang atau ranting untuk memperluas keanggotaan lintas kelompok motor di daerah.

BikersMu menjadi rumah besar bagi lebih dari 30 komunitas motor Muhammadiyah, mulai dari grup riding kampus Universitas Muhammadiyah, komunitas RS PKU, hingga grup-grup lokal di cabang dan ranting. Semua menyatu dalam semangat ukhuwah, dakwah, dan hobi bermotor.

Siapa Saja Bisa Gabung?

Meski baru, antusiasme luar biasa terus berdatangan. Syarat utama bergabung cukup sederhana: Warga Muhammadiyah aktif dan menyukai motor. Di dalamnya, para anggota tak hanya riding bersama, tapi juga belajar seputar dunia otomotif, safety riding, bahkan dakwah berbasis komunitas. Para anggotapun datang dari beragam latar belakang, Pemuda Muhammadiyah, KOKAM, IMM, IPM, HW, TSPM, dan kader-kader dari amal usaha Muhammadiyah (AUM). Semuanya melebur menjadi satu: Bikers Muhammadiyah Nusantara.

Tujuh Bidang, Ragam Program

Struktur program di BikersMu sangat terorganisir. Ada 7 bidang yang menaungi aktivitas utama:

  1. Dakwah: Turing Dakwah, Kajian Kemuhammadiyahan, Tabligh on the Road.
  2. Sosial Ekonomi: Bakti sosial ke panti asuhan, penjualan merchandise dakwah.
  3. Advokasi Hukum: Perlindungan hukum bagi anggota melalui relasi dengan MHH PP Muhammadiyah.
  4. Edukasi: Pelatihan safety riding, teknik dasar mesin motor, dan edukasi otomotif.
  5. Media dan Publikasi: Dokumentasi kegiatan, berita BikersMu, hingga kanal dakwah digital.
  6. Humas dan Kerjasama: Kolaborasi internal dan eksternal, lintas institusi.
  7. Turing dan Event: Perjalanan nasional, regional, serta keikutsertaan dalam event besar.

Sinergi Luas dengan Majelis, Ortom, dan AUM

Kekuatan BikersMu bukan hanya dari motornya, tapi dari kolaborasinya. Hampir seluruh program bisa bersinergi dengan majelis dan ortom Muhammadiyah. Contohnya: LPCR-PM dengan Turing Resik Masjid sambil dakwah, LDK dengan dakwah on the road dan tabligh spontan, LSB/LPO dengan turing olahraga dan seni budaya menggembirakan, MPKU dengan kerjasama dengan AUMKES untuk bakti sosial. Kemudian MPKSDI dan Pendidikan: Pemberdayaan kader muda dan pelatihan safety riding, bahkan, dengan MDMC dan Lazismu, BikersMu siap turun langsung ke lokasi bencana atau membantu distribusi logistik ke daerah terpencil.

Dakwah yang Mengaspal

BikersMu adalah manifestasi nyata dari Islam Berkemajuan yang membumi. Menggunakan pendekatan komunitas dan gaya hidup kekinian, BikersMu membuktikan bahwa dakwah bisa hadir di jalan raya, di sela-sela raungan mesin, dan di bawah bendera persaudaraan. Di setiap turing, di tiap pelatihan, di setiap titik gas dilepas, ada nilai-nilai Islam dan Muhammadiyah yang disemai. Semangat kebersamaan dan kebermanfaatan menjadi bahan bakarnya.

Bagi kamu warga Muhammadiyah dan pecinta roda dua, mungkin sudah waktunya untuk bertanya: Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan mengaspal dakwah ini? BikersMu: Bukan sekadar komunitas motor. Ini jalan dakwah yang menggembirakan. Folow Instagramnya @bikersmu.indonesia

Ditulis oleh: Azhar Labib, S.Pd.I, M.Pd. (Inisiator/Founder BikersMu, Wakil Ketum BikersMu)

__Terbit pada
Juli 7, 2025
__Kategori
Ragam