SEHARI 2X: SERING CEKCOK DENGAN CUCU, WARGA PUCANGANOM RONGKOP INI MENJADI ORANG KETIGAPULUH SATU MATI DENGAN GANTUNG DIRI DI GUNUNGKIDUL

Gunungkidul TV – Beberapa menit setelah Ng (50) warga Sleman yang ditemukan gantung diri di rumah saudaranya di Padukuhan Karangtritis Kalurahan Sumberwungu Tepus, aksi yang sama dilakukan pula oleh Kis (70) warga Padukuhan Slawu, Kalurahan Pucanganom, Kapanewon Rongkop. Kasus ketigapuluh satu ini menambah panjang daftar kasus gantung diri di Kabupaten Gunungkidul. Dari Bulan Januari hingga mendekati akhir Juli ini, sudah ada 31 orang.

Kanit Reskrim Polsek Rongkop Aipda Priyo mengungkapkan, Kis ditemukan gantung diri pertama kali oleh Tukinem (69 th) yang merupakan istrinya, sekira jam 04.45 WIB Tukinem yang hendak ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu untuk sholat Subuh curiga lantaran pintu dapur terkunci dari dalam.

Dia kemudian berinisiatif untuk masuk lewat pintu samping. Kondisi dapur sendiri gelap lantaran tanpa ada penerangan. Tukinem kemudian berjalan menuju kamar mandi. Tapi baru beberapa langkah, ia justru menyenggol sesuatu. Merasa penasaran ia kemudian meraba benda apa yang ia senggol tersebut. Kaget bukan main saat ia menyadari ternyata yang dia pegang adalah kaki. Seketika itu ia kemudian berteriak hiteris dan berusaha melihat ke atas. Ia melihat suaminya sudah dalam kondisi gantung diri. ”Teriakan Tukinem didengar oleh warga, kemudian warga dan dukuh berusaha mengevakuasi korban dengan maksud masih bisa diselamatkan atau tidak,” kata Kanit Reskrim.

Nasib berkata lain, ternyata Kis sudah dalam kondisi meninggal dunia, ini murni meninggal akibat jeratan tali di leher yang dikaitkan dengan kayu atap. Lokasi gantung dirinya berada di dekat meja makan di dapur. Untuk mengkaitkan talinya, pelaku diperkirakan menaiki meja makan.

Menurutnya selama ini tidak ada permasalahan yang dihadapi. Hanya saja, Kis diketahui sering berselisih dengan salah seorang cucunya yang memiliki keterbelakangan mental. Sehingga sering terjadi cek cok dan cucunya mengamuk. “Kemungkinan penyebabnya karena itu (sering berselisih). Dari pihak keluarga sudah menerima dan akan segera dilakukan pemakaman,”imbuh Kanit Reskrim.

Noted: Gantung Diri adalah kejadian yang tidak patut dicontoh dan mari perbanyak ibadah dan tetap jaga imun serta kesehatan sehingga terhindar dari segala penyakit, baik virus Corona ataupun penyakit hati

 

__Terbit pada
Juli 29, 2021
__Kategori
News