Gunungkidul TV – Sebuah destinasi wisata terbaru dan sedang viral di media sosial yang bernama ‘Ngopi in The Sky’ di Destinasi Wisata Teras Kaca di Kapanewon Panggang Gunungkidul D.I. Yogyakarta. Wahana ini menawarkan sebuah pengalaman unik dan baru bagi wisatawan untuk menikmati kopi dari atas tanah dengan ketinggian lebih kurang 30 meter dengan menaiki sebuah gondola yang ditarik menggunakan crane.

Dengan viralnya wahana ‘Ngopi in The Sky’ ini ternyata tidak hanya dinilai positif oleh publik. Salah satu respon publik yang bernada negatif dengan mempertanyakan tentang keamanan dari wisata meminum kopi di atas gondola tersebut datang dari Pakar Telematika, Roy Suryo.

Sebagai warga D.I. Yogyakarta, Roy Suryo mengatakan wahana ‘Ngopi in The Sky’ yang berada di Kabupaten Gunungkidul tersebut berbahaya. Ini disampaikan oleh Roy Suryo dalam cuitan di akun Twitternya bernama @KMRTRoySuryo2 pada Selasa, 4 Januari 2022. ”Maaf, sbg Warga DIY saya menilai wisata baru berjudul “Ngopi in The Sky” yg berada di Teras Kaca Pantai Nguluran, Kel Girikarto, Kec Panggang, Kab Gunungkidul ini BERBAHAYA,” tulis Roy Suryo.

Menurut Roy Suryo, crane bukanlah barang yang diperuntukkan untuk mengangkat orang-orang awam. Walau menggunakan double slink, Roy Suryo menegaskan crane bukan untuk digunakan sebagai wisata seperti wahana ‘Ngopi in The Sky’ di Gunungkidul itu. ”Crane Barang BUKAN peruntukkan utk Mengangkat Orang2 Awam, apalagi Wisata (meski dgn Double Slink) AMBYAR,” kata mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu.

Cuitan Roy Suryo ikut ditanggapi netizen yang mengaku setuju bahayanya wahana ‘Ngopi in The Sky’ tersebut. ”Setuju pak.. berbahaya, crane termasuk alat berat yg banyak mengalami kecelakaan.. di youtube banyak videonya ‘crane accident’,” tulis akun @ungku_Luruh.

Walau secara perhitungan beban dikatakan aman .. Tapi itu sangat berbahaya.. Sebaiknya dipertimbangkan ulang,” tulis akun @Andrisrg41.

”Setuju pak ambyar sak kopi kopine,” tulis akun @nyonyahsyuper. (Red)