KEJADIAN KEDUA DI TAHUN 2022, WARGA BALEHARJO WONOSARI MELAKUKAN GANTUNG DIRI DI PURWOSARI
Gunungkidul TV – Kejadian kedua kasus gantung diri di kabupaten Gunungkidul pada tahun 2022 ini. Kali ini terjadi di wilayah Kapanewon Purwosari tepatnya di Padukuhan Sumur, Kalurahan Giripurwo, tepatnya di alas Setro pada Hari Selasa 25 Januari 2022. Kasus pertama gantung diri seorang pemuda TW di Jurangrejo Ngawen 17 Januari 2022 yang lalu.
Menurut Kapolsek Purwosari Gunungkidul saat dikonfimasi oleh redaksi Gunungkidul TV di aplikasi media chatt percakapan WhatsApp mengungkapkan korban berinisial Kst (43 tahun) warga Padukuhan Wukirsari, Kalurahan Baleharjo, Kapanewon Wonosari. Kejadian bermula diketahui oleh saksi berinisial SK warga Padukuhan Sumur (12/04), Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Purwosari. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Purwosari membenarkan kejadian tersebut di wilayah hukum Polsek Purwosari.
”Pagi tadi (Selasa 25/01/22) sekira pukul 07.30 WIB, saksi SK melihat adanya orang tergantung di ladang pinggir jalan menuju alas, saksi SK berteriak dan mencari orang untuk minta pertolongan, selanjutnya saksi dan beberapa orang melaporkan kejadian kepada Dukuh Sumur dan perangkat kalurahan.”
Selanjutnya anggota Polsek Purwosari yang dipimpin Kapolsek Purwosari mendampingi tim medis puskesmas Purwosari melakukan pemeriksaan kepada korban, dengan hasil pemeriksaan
1. Mata terbuka.
2. Lidah menjulu tergigit.
3. Terdapat luka pada leher bagian depan akibat ikatan tali yang menjerat .
4. Leher tidak patah, dada & punggung tidak ada kelainan, perut tidak ada kelainan.
5. Kemaluan keluar sperma, anus tidak keluar veses.
6. Tidak ada tanda-tanda penganiayaan
Berdasarkan penuturan teman korban beberapa waktu belakangan ini ybs merasa ketakutan, akan tetapi teman korban tidak dapat menjelaskan apa yang ditakutkan selama ini oleh korban.
Pihaknya menambahkan korban saat ini sudah di serahkan kepada pihak keluarga, selanjutnya akan dilakukan pemakaman. (Red)