Gunungkidul TV – Sempat dikabarkan menghilang dari rumah, Sotaruno (71th) warga Padukuhan Kepil, Kalurahan Mulo, Wonosari mendadak gempar dengan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tewasnya Sotaruno, Senin (8/3).

Warga Lansia ini ditemukan warga tidak bernyawa di sebuah kolam bekas galian batu di wilayah Pacing Lor, Pacarejo, Semanu. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Redaksi Gunungkidul TV, almarhum telah menjadi objek pencarian sejumlah warga dan relawan lantaran pergi dari rumah dari subuh pagi.

Tetangga korban juga ikut melakukan pencarian terhadap Sotaruno, salah satunya Frans Sandi mengatakan, Sotaruno sejak pagi sekira pukul 05.00 WIB almarhum masih melaksanakan sholat subuh di rumahnya. Akan tetapi beberapa waktu setelahnya, salah seorang anggota keluarganya ketika melihat di ruang sholat almarhum sudah tidak ada di tempat sholat.

Maka kepanikanlah terjadi, pasalnya almarhum diketahui memang selama ini sudah lupa ingatan. Bahkan sempat beberapa kali almarhum menghilang dan membuat pihak keluarga melakukan pencarian.

Setelah melakukan pencarian di seluruh penjuru dusun, tepatnya pukul 15.00 WIB, Sotaruno ditemukan dalam kondisi tewas di sebuah kolam bekas galian di sebelah timur rumah warga. Kolam tersebut memiliki kedalaman lima hingga enam meter. (Red)